Pernah
Terjadi ledakan yang dahsyat di Bali Pada tanggal 12 Oktober 2002, ada 2
ledakan yang terjadi di bom bali satu, ledakan pertama berada di Paddy's Pub dan Sari Club (SC) di Jalan Legian, Kuta, Bali.
Dan ledakan yang kedua terjadi di Kantor Konsulat Amerika Serikat. Walaupun
jaraknya berjauhan, Bom bali 1 ini terjadi dalam 1 hari dan meladak di 2 tempat
sekaligus, Dan merenggut 202 korban jiwa dan 209 luka luka atau cedera.
Salah satu tersangka pengeboman bali ini sekarang menjadi
orang yang sangat baik, yaitu Umar Patek
, Umar patek tertangkap bukan di Indonesia melainkan di Negara Pakistan,
Sampai sampai umar patek dijadikan salah satu daftar pencarian orang didunia,
dan bagi siapa yang menemukanya dia akan mendapatkan uang sebesar $1.000.000.
Umar Patek ini hanya tamat berpendidikan SMA saja, dan
setelah Umar Patek tertangkap, beliau divonis 20 Tahun Penjara, Karena terbukti
terlibat dalam Bom Bali 1.
Dan dia pernah berkata bahwa dirinya menyesal telah melakukan
tindakan kriminal yang menelan banyak korban jiwa. Pada saat terjadi bom bali 1
Dia juga sempat melarang temanya untuk tidak melakukan pengeboman tersebut,
namun temanya tidak mendengarkanya dan dia ikut terbawa juga dalam bom bali
tersebut, dikarenakan pekerjaan itu sudah dilaksanakan 90% dan akan berhasil.
Umar Patek juga sempat menjadi pengibar bendera di Porong,
pada upacara 17 Agustus 2017, dikarenakan dia memiliki sikap nasionalisme yang
tinggi, terbukti dalam masa SMA, 2 kali berturut turut dia pernah mengikuti
program cerdas cermat dan mendapati juara terus menerus.
Umar Patek juga sempat Mengelola kantin di Blok F penjara,
dan pihak koperasi penjara, mempercayakan usaha tersebut kepada Umar Patek.
Pekerjaan umar patek dikantin biasanya adalah membuat kopi, membakar sate, dll,
sesuai selera pembeli, pembeli ini tidak hanya para napi saja melainkan petugas
penjara pun sering datang kekantin Umar Patek.
Umar Patek Bergaul akrab dengan para napi lainya, dan sering
bercanda bersama di dalam lapas tersebut. Umar patek sosok yang sangat baik dan
Humoris di mata para narapidana lainya. Dia juga dikenal dengan pria yang romantis
Walaupun di dalam penjara, umar patek tidak pernah lupa
dengan kewajiban Sholat 5 waktu, dan berdoa kepada allah SWT.
Dia ingin merubah hidupnya menjadi lebih baik dan tidak ingin
lagi meracik Bom, melainkan ingin meracik bumbu sate yang sedap dan nikmat,
Kata Umar Partek
Gimana ? Keren kan Kisahnya ? bukan kisah pengebomanya yang keren, melainkan kehidupan seorang umar patek yang mau merubah dirinya sendiri.
No comments:
Post a Comment